FPI juga menggelar apel siaga layaknya acara resmi dengan membuat barisan dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. “Lawan siapapun anggota PKI. FPI akan membuka mata para pengkhianat bangsa dan membantainya sampai ke akar. Rapatkan barisan dan solidkan perjuangan” ujar Ketua Umum FPI Jawa Barat Yaya Bulkohar, Selasa (31/5/16).
FPI Juga membacakan poin-poin penolakan seperti meminta NKRI disterilkan dari paham komunis, mendesak partai politik dari kader yang terindikasi berhaluan Komunis, mendesak pemerintah untuk menyatakan bahwa PKI adalah musuh bangsa Indonesia, dan meminta pemerintah untuk menayangkan kembali kekejaman PKI.
Acara demo dan apel siaga ditutup dengan pembakaran atribut dan bendera PKI. Pembakaran tersebut diiringi teriakan “ganyang PKI”.
Reporter : Desianti Yus Rusana
Redaktur : Dian Aisyah
0 comments:
Post a Comment