Foto : ilustrasi |
JURNALPOS-- Bulan ramadhan adalah bulan yang penuh berkah. Dimana pada bulan ini
pemeluk agama Islam berlomba-lomba dalam kebaikan dengan melakukan serangkaian
aktivitas yang berhubungan dengan keagamaan.
Keberkahan bulan ramadhan dapat dirasakan setiap
umat muslim yang menjalankannya, terutama bagi seorang pedagang atau para
wirausahawan musiman yang mulai mencari keberkahan dari segi ekonomi di bulan
Ramadhan.
Bagi sebagian orang bulan ramadhan dijadikan sebagai
momentum untuk membuka peluang usaha dalam bidang-bidang tertentu atau yang
disebut usaha musiman.
Pada momen ini tidak sedikit pelaku usaha yang
memanfaatkannya, seperti berjualan keperluan-keperluan yang memang dibutuhkan
pada saat bulan ramadhan.
Bulan ramadhan biasanya identik dengan aneka takjil.
Takjil adalah makanan pembuka pada saat berbuka. Dengan berbagai jenis takjil
yang ditawarkan, diantaranya seperti risol, bakwan, asinan, kolak, candil,
bubur sum-sum dan lainnya.
Takjil
selalu menjadi incaran bagi para umat muslim yang menjalankan ibadah puasa.
Nabi
Muhammad SAW sendiri telah memberikan contoh dengan memakan buah kurma sebagai menu takjil.
Buah kurma
sebagai menu takjilpun hukumnya sunnah,
dimana jika tidak ada buah kurma kita bisa menggantinya dengan makanan ringan
yang sehat dan air putih.
Alasan
mengapa pada saat berbuka dianjurkan dengan memakan makanan ringan atau takjil yaitu
agar pencernaan kita bisa beradaptasi setelah berpuasa seharian.
Dilansir
dari TribunNews.com Dokter Swasta Kota Bandar Lampung, Dr. Endang Budianti
berbagi tips saat berbuka.
“Atur
porsi makan sebaik mungkin. Jangan balas dendam saat buka puasa. Berhentilah
segera setelah merasa kenyang. Karena itu, sangat disarankan berbuka dengan air
putih dan makanan ringan alias takjil untuk mengganjal perut.”
Bukan sesuatu yang patut diherankan jika banyak
orang yang memanfaatkan peluang ini sebagai usaha, karena memang keuntungan
yang ditawarkan pun tidak sedikit.
Bahkan
sudah menjadi tradisi setiap tahunnya, jika pada saat menjelang buka puasa para
pedagang mulai menjajakan aneka jenis takjil sebagai makanan pembuka.
Salah satu penjual takjil, Encih (45) mengakui bahwa
untung yang didapat dari hasil berjualan takjil ini tidak sedikit.
Jumlah permintaan dari para konsumen pun semakin
hari semakin bertambah, bahkan seringkali takjil yang ia jual mengalami
kekurangan karena permintaan yang kian banyak.
Reporter : Monica Deasy Deria
Redaktur : Zaira Farah Diba
0 comments:
Post a Comment